Tren angkutan laut jelang libur Natal 2021 dan Tahun baru 2022 (Nataru) mulai memperlihatkan peningkatan. Operator kapal mulai mencatatkan lonjakan penumpang maupun kendaraan di bulan ini. Rata-rata mencatatkan peningkatan hampir 30 persen.
Pimpinan Dharma Lautan Utama (DLU) Cabang Balikpapan Saleh membenarkan kondisi tersebut. Ia mengatakan, lonjakan penumpang dan kendaraan sudah terjadi di awal bulan ini jelang libur Nataru. “Peningkatan sudah mulai terlihat. Kebanyakan tujuan mereka ke Surabaya karena ingin berlibur, sementara tujuan Pare-Pare cenderung normal,” kata Saleh ditemui di kantornya, Kamis (16/12).
Saleh memperkirakan lonjakan ini akan terus terjadi setelah hari Natal mendatang. Akan tetapi, di akhir bulan ini diprediksi tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Karena telah terjadi di awal bulan Desember ini.
“Kira-kira naiknya sampai 20 persen saja, tidak sebanyak di awal bulan. Jadi tetap ada kenaikan, tapi tidak terlalu tinggi,” ungkapnya.
Untuk arus balik, Saleh juga memperkirakan akan terjadi secara berkelanjutan. Di mana tidak semuanya akan kembali di bulan Januari 2022. Karena berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, banyak para penumpang yang memilih untuk menetap selama beberapa waktu di daerah tujuan.
“Biasanya itu dua atau tiga bulan baru mereka kembali. Jadi tidak secara bersama atau di waktu yang sama,” tuturnya. Untuk armada yang akan beroperasi, lanjut Saleh, ada tiga. Dua di antaranya tujuan Surabaya dan satu lagi tujuan Pare-Pare. “Yang Surabaya itu dua hari sekali jalan, kemudian yang Pare-Pare satu minggu sekali,” ucapnya. (Fredy Janu/Kpfm)